Penelitian yang diterbitkan pada Jurnal Tobacco Control dari Roswell Park Cancer Institute melakukan analisa data hampir 94 ribu wanita. Ternyata perempuan yang terlalu sering terkena asap rokok memiliki akibat 15-20 % mengalami kemandulan dibandingkan wanita yang jarang terkena asap rokok.
Andrew Hyland seorang peneliti sekaligus pelaku riset, tidak terkejut akan korelasi antara kedua hal itu. Namun ia tak meraba hubungannya begitu kuat.
"Wanita yang merokok memiliki level estrogen yang rendah & tingkat estrogen yang kian rendah terkait dengan menurunnya kemampuan untuk hamil, " terang Hyland seperti dikutip laman Glamour, Rabu (30/12/2015).
Lalu ahli kesehatan perempuan, Jennifer Wider juga menyuarakan bahwa dalam asap tembakau terkandung nikotin, karbon monoksida, dan sianida yang telah benar mempercepat hilangnya sel telur.
"Ketika sperma mati dapat hadir kembali, namun bukan dengan wanita. Ketika petak telur mati, tidak dapat diganti, " terang Wider.
Oleh karena itu, Hyland menyarankan karet wanita untuk menghindari gas rokok. Jika pasangan merokok misalnya, minta kepadanya untuk merokok di luar ruangan atau jauh dari Kamu.
EmoticonEmoticon